STUDY DESKRIPTIF TENTANG PELANGGARAN TATA TERTIB DI SEKOLAH KELAS X.IIS.II SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2014/2015
STUDY DESKRIPTIF
TENTANG PELANGGARAN TATA TERTIB DI SEKOLAH KELAS X.IIS.II SEMESTER GENAP TAHUN
AJARAN 2014/2015
(penelitian terhadap tata tertib di SMA
Negeri 1 Sinjai Utara)
Tugas Akhir Semester
Di Susun Untuk Memenuhi
Tugas Akhir Semester II
Dalam Mata Pelajaran
Sosiologi
Oleh
Kelompok 1
WAHDANIA
A.JUMRAH
ILMAWADDAH
NADYA PUTRI NABILA
DANDY NUGRAHA
ABD.RAHMAN
Sekolah Menengah Atas
Negeri 1
Sinjai utara
PERSETUJUAN GURU
PEMBIMBING
JUDUL TUGAS : Study
Deskriptif Tentang Pelanggaran Tata Tertib di Sekolah SMA Negeri I Sinjai
Utara Kelas X.IIS.II Semester
Genap Tahun Ajaran
2014/2015
NAMA ANGGOTA KELOMPOK : 1. Wahdania
:
2. A.Jumrah Ilmahwaddah
:
3. Nadya Putri Nabila
:
4. Dandy Nugraha
:
5. Abd. Rahman
NOMOR INDUK SISWA (NIS) : 1. 0010601581
:
2. 9990418190
:
3. 9990416004
:
4. 9990418096
:
5. 9990418955
Menyetujui
Guru pembimbing
Dra.Parilah
NIP.19670905 199512 2
055
KATA PENGANTAR
Assalamu‘alaikum wr.wb
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah
SWT yang Senantiasa telah memberikan kesempatan dan kekuatan serta kelancaran
untuk dapat menyelesaikan laporan ini yang berjudul ‘LATAR BELAKANG PELANGGARAN
TATA TERTIB` sehinggah dapat selesai di susun pada pada tepat waktunya.
Laporan ini di susun sebagai peryaratan tugas akhir mata
pelajaran sosiologi dan untuk mengetahui apa latar belakang terjadinya
pelanggaran tata tertib . Kami sadar bahwa laporan ini masih jauh dari kata
sempurna sebab masih banyak kekurangan.
Banyak kendala yang telah dilalui saat melakukan penelitian sampai pada penyusunan
laporan seperti waktu yang terbatas.Kemudian saat menyusun laporan,kami
mengalami kesulitan dalam menyusun laporan dan tutur bahasanya, agar dapat
menarik dan ada kesinambungan antara kalimat satu dengan kaimat lain.Namun
semua rintangan- rintangan yang telah kami lalui,dapat menambah pengalaman kami
dan dapat mengambil hikmah-nya seta pelajaran di dalamnya .
Dengan selesainya laporan ini kami
banyak mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dra.Parilah sebagai guru pembimbing
kami yang telah mengarahkan kami dalam melakukan penelitian dan penyusunan
laporan dan kami juga berterima kasih kepada para narasumber yang telah
bersedia untuk memberikan tanggapannya terhadap pertanyaan yang kami
ajukan.Serta teman-teman kami yang telah memberi masukan-masukan dan saran
terhadap pertanyaan yang akan kami ajukan kepada narasumber.
Akhir kata semoga laporan penelitian
ini bermanfaat bagi pembaca dan khususnya bagi kami.Untuk itu kritik dan saran
yang membangun senantiasa kami harapkan sebagai landasan penyusunan laporan
selanjutnya.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………………………….
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………………
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................
A.Latar Belakang Masalah………………………………………………………… B.Rumusan
Masalah…………………………………………………………………. C.Tujuan
Penelitian…………………………………………………………………… D.Manfaat
Penelitian………………………………………………………………..
BAB II TINJAUAN
KEPUSTAKAAN………………………………………………………..
A.Variabel
penelitian.………………………………………………………………. B.Populasi………………………………………………………………………………… C.Sampel………………………………………………………………………………….. D.Teknik Penarikan Sampel………………………………………………………. E.Instrumen
Penelitian Dan Teknik Penelitian……………………………
F.Teknik Analisis Data………………………………………………………………..
BAB III HASIL DAN
PEMBAHASAN
A.Hasil Penelitian………………………………………………………………………. B.Pembahasan Hasil Penelitian………………………………………………….
BAB IV KESIMPULAN DAN
SARAN……………………………………………………….. A.Kesimpulan…………………………………………………………………………….
B.Saran……………………………………………………………………………………..
LAMPIRAN…………………………………………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………..
BAB I
PEDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG MASALAH PENELITIAN
Tata tertib sekolah adalah suatu
peraturan yang digunakan pihak sekolah untuk
mengatur siswanya. Tata Tertib sekolah dibuat agar dapat terlaksananya
kurikulum secara baik yang mampu menunjang peningkatan mutu
pendidikan di sekolah.Tata tertib sekolah merupakan bentuk aturan yang harus
ditaati dan dilaksanakan oleh siswa,sebagai salah satu perwujudan kehidupan
yang sadar akan hukum dan aturan.Tata tertib sekolah menjadi rambu-rambu kehidupan bagi siswa ketika berada
disekolah.Agar tata tertib yang dibuat sekolah dapat berjalan sesuai fungsinya
maka pihak sekolah juga memberikan sanksi terhadap siswa yang melanggar tata
tertib sekolah tersebut.sanksi tersebut dapat berupa hukuman,pemberian skorsing
dan lain-lain.Dengan adanya pemberian sanksi tersebut diharapkan dapat
menimbulkan efek jera sehingga tidak mengulangi pelanggaran untuk kedua
kalinya.Pelaksanaan tata tertib dapat dikatakan telah berjalan baik jika hampir
semua siswa dapat menaati dan
melaksanakan tata tertib tersebut dengan
baik.Namun jika masih banyak yang melanggar tata tertib yang telah dibuat oleh
sekolah maka dapat dikatakan pelaksanaan tata tertib disekolah tersebut kurang
berjalan dengan baik.
Pelaksanaan tata tertib di SMA Negeri
1 Sinjai Utara selama ini dapat dikatakan kurang berjalan dengan baik.Mengapa
demikian ? Alasannya,karena masih banyak siswa di SMA Negeri 1 Sinjai
Utara yang belum bisa menaatii serta
melaksanakan tata tertib sekolah dengan
baik,masih banyak siswa yang melanggar
tata tertib yang telah dibuat oleh sekolah.Misalnya,datang
terlambat,dapat dilihat setiap pagi masih ada beberapa siswa yang datang
terlambat kesekolah.
Kami juga
akan membahas bagaiman cara pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar tata
tertib dan sanksi apakah yang akan diberikan untuk siswa yang melanggar tata
tertib,serta memberikan beberapa saran kepada pihak sekolah tentang upaya
pelaksanaan tata tertib di SMA Negeri 1 Sinjai Utara.
RUMUSAN MASALAH
1..Apa latar belakang siswa tidak mematuhi Tata Tertib
sekolah ?
2.Bagaimana pandangan siswa terhadap Tata Tertib sekolah ?
3.Bagaiman cara pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar
Tata Tertib sekolah ?
4.Sanksi apakah yang diberikan untuk siswa yang melanggar
tata tertib sekolah?
5.Siapakah yang bertanggungjawab atas pelanggaran tata tertib
sekolah ?
C.TUJUAN PENELITIAN
Secara khusus bertujuan untuk :
Ø Dengan dilakukannya penelitian
tentang pelanggaran tata tertib,maka tujuan penelitian kami yaitu : Ingin
mengetahui apa itu Tata Tertib.
Ø Untuk mengetahui latar belakang siswa
melanggar Tata Tertib .
Ø Untuk mengetahui pandangan siswa
terhadap tata tertib.
Ø Untuk mengetahui bagaimana cara pihak
sekolah mengatasi siswa yang melanggar tata tertib.
Ø Untuk mengetahui sanksi apa yang diberikan
untuk siswa ketika melanggar Tata Tertib.
Ø Untuk menegetahui yang
bertanggungjawab atas pelanggaran Tata Tertib.
D.MANFAAT PENELITIAN
Akibat
positif yang dapat dimanfaatkan dari hasil penelitian
tentang pelanggaran tata tertib yaitu :
Ø Sebagai referensi yang bagi para siswa tentang
tata tertib.
Ø Sebagai bentuk kesadaran siswa
tentang tata tertib.
Ø Sebagai bentuk kesadaran akan
pentingnya mematuhi tata tertib
BAB II
TINJAUAN KEPUSTAKAAN
Menurut Depdikbud (1989) pengertian
Tata tertib Sekolah adalah aturan atau
peraturan yang baik dan merupakan hasil pelaksanaan yang konsisten (Tatap Azas)
dari peraturan yang ada.Menurut Mulyono (2000) Tata Tertib adalah kumpulan
aturan-aturan yang dibuat secara tertulis dan mengikat anggota
masyarak.Aturan-aturan ketertiban dalam keteraturan terhadap tata tertib
sekolah meliputi, kewajiban,keharusan dan larangan-larangan.Tata tertib sekolah
merupakan patokan atau standar untuk hal-hal tertentu sesuai dengan keputusan
Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah nomor 158/c/kep/T.81 tanggal 24
september 1981 (Tim dosen Jurusan Administrasi pendidikan FIT IKIP Malang,1989:145)
ketertiban berarti kondisi dinamis yang menimbulkan keserasian,keselarasan dan
keseimbangan dalam tata tertib hidup bersama sebagai makhluk Tuhan Yang Masa
Esa.Ketertiban sekolah tersebut dituangkan dalam sebuah tata tertib
sekolah.Secara umum tata tertib sekolah dapat diartikan sebagai ikatan atau
aturan yang harus dipatuhi setiap warga sekolah tempat berlangsungnya proses
belajar mengajar.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A.Variabel penelitian
Variabel adalah subyek yang menjadi titik perhatian suatu
penelitian.Variabel dari penelitian ini adalah latar belakang Tata Tertib Sekolah
SMA Negeri 1 Sinjai Utara .
B.POPULASI
Populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisis yang
ciri-cirinya akan diduga atau merupakan sekumpulan unsur atau elemen yang
menjadi objek penelitian.Populasi dari penelitian ini yaitu warga SMA Negeri 1
Sinjai Utara .
C.SAMPEL
Sampel adalah sebagian dari keseluruhan objek
penelitian.Sampel dari penelitian ini yaitu X.IIS.II .
D.TEKNIK PENARIKAN SAMPEL
Teknik penarikan sampel yang kami gunakan adalah teknik
pengambilan sampel (sampling) secara Non-Probabilitas yaitu,pengambilan sampel
yang ditentukan oleh peneliti atau menurut pertimbangan peneliti.Yang
dimaksudkan dalam penelitian kali ini adalah pengambilan sampel berdasarkanpelanggaran
tata tertib di kelas X.IIS.II .
E.INSTRUMEN PENELITIAN DAN TEKNIK
PENARIKAN SAMPEL
Penelitian Kualitatif yaitu mengutamakan kualitas data. Dalam
penelitian ini,menggunakan kualitatif
sebagai instrumen alat penelitian peneliti atau kami sendiri,yang juga
mendukung jalannya penelitian seperti pulpen,Buku,Kertas Hvs ,Angket,laptop dan
printer.
F.TEKNIK ANALISIS DATA
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah analisis data kualitatif dan kuantitatif.Alasan kami menggunakan kedua
analisis tersebut karena pada penelitian ini lebih banyak ditekankan kepada
berbagai fakta dan pendapat serta prioritas.
BAB IV HASIL
DAN PEMBAHASAN
A.HASIL PENELITIAN
Tata Tertib sekolah merupakan bentuk aturan yang harus
ditaati dan dilaksanakan oleh siswa,sebagai salah satu perwujudan kehidupan
yang sadar akan aturan .
Dengan topik kenakalan remaja dan Judul study deskriptif tentang pelanggaran tata tertib disekolah Sma Negeri 1
Sinjai Utara kelas X.IIS.II semester genap tahun ajaran 2014/2015 , maka timbulah beberapa pertanyaan ,
yaitu :
1.Apa latar belakang
siswa tidak mematuhi Tata Tertib sekolah ?
2.Bagaimana
pandangan siswa terhadap Tata Tertib sekolah ?
3.Bagaiman
cara pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar Tata Tertib sekolah ?
4.Sanksi
apakah yang diberikan untuk siswa yang melanggar tata tertib sekolah ?
5.Siapakah
yang bertanggungjawab atas pelanggaran tata tertib sekolah ?
JAWABAN
RESPONDEN
1.Menurut Jumaldi ( X.IIS.II )
Latar belakang siswa melanggar tata
tertib yaitu disebabkan karena mereka merasa ingin jago atau keren/gaul.Sebagai
siswa pandangan terhadap tata tertib yang diberlakukan di SMA Negeri 1 Sinjai
Utara bahwa,tidak semua orang dapat mematuhinya ,buktinya sampai sekarang masih
banyak siswa/siswi yang melanggar tata tertib,contohnya tidak memakai dasi dan
siswa yang seperti itu akan di berikan sanksi yang sesuai dengan pelanggaran yg
dibuat,serta bertanggungjawab atas pelanggaran tata tertib yang telah
dilanggar.
2.Menurut Nursafitri (X.IIS.II)
Latar belakang siswa tidak mematuhi
tata tertib yaitu, karena kurang disiplin.Sebagai siswa pandangan terhadap tata
tertib sekolah yaitu, belum dipatuhi oleh semua siswa,masih ada siswa yang
melanggar,dimana diketahui bahwa tata tertib sekolah merupakan peraturan yang
dibuat oleh sekolah yang ditujukan untuk semua siswa dan siswa harus
mematuhinya,tetapi masih ada yang melanggar,jadi tata tertib yang ada di SMA Negeri
1 Sinjai Utara belum berjalan dengan baik.Cara pihak sekolah mengatasi siswa
yang melanggar tata tertib yaitu, dengan menghukum atau memberikan sanksi
kepada siswa yang melanggar tersebut yang sesuai dengan apa yang
dilanggarnya.Misalnya, memakai kos hitam pada hari senin,sanksi yang diberikan
yaitu mengambil kos hitam tersebut lalu dibakar,kemudian siswa tersebut
diberitahu agar tidak memakai kos hitam kecuali hari jumat, sabtu dan yang
bertanggungjawab atas pelanggaran tata tertib di SMA Negeri 1 Sinjai utara
yaitu, BK/BP dan siswa yang bersangkutan (melanggar tata tertib)
3.Menurut Misriana (X.IIS.II)
Latar belakang siswa tidak mematuhi
tata tertib sekolah adalah kurangnya kesadaran siswa terhadap tata tertib yang
diberlakukan disekolah sehingga siwa tersebut tidak mematuhinya.Pandangan kami
terhadap tata tertib yang berllaku di SMA Negeri 1 Sinjai Utara sangatlah ketat
sehingga kita sebagai siswa juga tertantang untuk dapat mematuhinya,seandainya
jika Mematuhi tata tertib itu kita pasti menjadi siswa yang lebih baik.Cara
pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar tata tertib yaitu, dengan cara
memberikan teguran atau perhatian pada siswa yang melanggar tata tertib.Apabila
siswa yang sudah ditegur ini masih saja melanggar tata tertib,maka pihak
sekolah akan memproses siswa tersebut,dan yang bertanggung jawab atas
pelanggaran tata tertib yaitu siswa itu
sendiri dan BK hanyalah memprosesnya agar tidak mengulanginya kembali.
4.Menurut Rahmawati (X.IIS.II)
Latar belakang siswa tidak mematuhi
tata tertib sekolah karena, kurangnya kesadaran terhadap tata tertib yang
berlaku disekolah sehingga, siswa tidak
mematuhinya.Sebagai siswa pandangan terhadap pelaksanaan tata tertib sangatlah
ketat ,dengan itu pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar tata tertib
dengan cara memberikan teguran kepada siswa dan sanksi yang diberikan sesuai dengan pelanggaran yang telah dibuat .
Akan tetapi,jika pelanggaran yang dibuat sudah berulang kali,maka pihak sekolah
akan memprosesnya dan yang bertanggung jawab atas pelanggaran tata tertib di SMA
Negeri 1 Sinjai Utara yaitu, Bapak/Ibu guru yang dipertugaskan untuk mengawasi
siswa yang melanggar dan kepada siswa itu sendiri untuk memulihkan kesadarannya
supaya tidak mengulangi perbuatannya yang melanggar tata tertib.
5.Menurut Rahmaniar (X.IIS.II)
Latar belakang siswa tidak mematuhi
tata tertib yaitu, karena peraturan yang telah dibuat oleh kepala sekolah
sangatlah ketat dan sangat Tegas,maka dari itu siswa sering melanggar tata
tertib disekolah.Pandangan terhadap pelaksannan tata tertib di SMA Negeri 1
Sinjai Utara sangat ketat dan tidak semua siswa dapat mematuhinya . Cara pihak
sekolah mengatasi siswa yang melanggar yaitu, dengan cara memanggil siswa yang
melanggar dan diberi peringatan agar tidak mengulanginya kembali dan sanksi
yang diberikan yaitu sesuai dengan pelanggaran yang dibuat.Yang
bertanggungjawab atas pelanggaran tata tertib yaitu pengurus kesiswaan yang
akan bertanggungjawab serta siswa yang bersangkutan.
6.Menurut Nuraeni Fajar ( X.IIS.II )
Latar belakang siswa tidak mematuhi tata tertib yaitu :
·
Pergaulan,seorang
siswa akan melakukan pelanggaran jika ada temannya yang menghasut.
·
Keluarga,keluarga
yang berantakan akan mempengaruhi pola pikir anak,anak akan cenderung tidak
mendengar perkataan orang lain,maka jika berada di mana saja terkhusus di
lingkungan sekolah ia akan mengabaikan peraturan, yang menyebabkan seringkali
melakukan pelanggaran-pelanggaran dan tidak mematuhi tata tertib yang berlaku.
Pandangan saya sebagai siswa SMA
Negeri 1 Sinjai Utara, tentang pelaksanaan tata tertib yaitu, sudah bagus dan
tegas karena, tata tertib yang tegas akan menciptakan siswa yang disiplin.cara
pihak sekolah mengatasi pelanggaran tata tertib yang telah dilanggar oleh
siswa dengan menghukum siswa agar siswa
tersebut tidak lagi mengulanginya dan selalu mengingatkan bahwa tata tertib
dibentuk untuk kepentingan bersama ,tidak ada yang dirugikan didalamnya.
7.Menurut Ita Dahlia ( X.IIS.II )
Latar
belakang siswa tidak mematuhi tata tertib disebabkan karena
pergaulan.Misalnya dengan melihat gaya para teman-temannya yang melanggar
aturan seperti gaya berpakaian yang tidak rapi misalnya,tidak memakai dasi,maka
siswa tersebut akan mengikuti gaya
temannya.Pandangan siswa terhadap tata tertib di SMA Negeri 1 Sinjai utara
sangat disiplin,akan tetapi masih ada saja siswa yang tidak mematuhi tata
tertib tersebut.cara pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar tata tertib
yaitu, memberikan hukuman sesuai dengan bentuk pelanggaran dan apabila siswa
tersebut tidak jera dengan hukuman maka pihak BK memanggil siswa dan memberikan
surat panggilan kepada siswa agar disampaikan kepada orang tua dengan ini yang
bertanggungjawab atas pelanggaran yaitu siswa itu sendiri yang melanggar tata
tertib
8.Menurut Kurniati (X.IIS.II )
Latar belakang siswa tidak mematuhi
tata tertib sekolah yang diberlakukan disebabkan karena, mereka ingin sok
jagoan atau mungkin mereka tidak nyaman dengan tata tertib yang berlaku.Sebagai
siswa pandangan terhadap pelaksanaan tata tertib di SMA Negeri 1 Sinjai Utara
sudah bagus.Cara pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar tata tertib yaitu
memberikan hukuman yang sesuai dengan apa yang
dilanggarnya,contohnya : ketika ada salah satu siswa atau beberapa siswa
yang didapat merokok dilingkungan sekolah,maka sanksinya yaitu, rokok tersebut
harus dihabiskan tanpa memegangnya dan yang bertanggungjawab atas pelanggaran
tata tertib adalah siswa yang melanggar serta yang memberi sanksi yaitu Guru
BP/BK
9.Menurut A.Tenri Uleng ( X.IIS.II )
Latar belakang siswa tidak mematuhi
tata tertib yaitu, karena mungkin dari faktor siswa itu itu nakal,selalu
membatah dan ikut-ikutan dengan temannya.Pandangan terhadap tata tertib di SMA
Negeri 1 Sinjai Utara yaitu, sebagian besar siswa ada yang sudah sadar akan
adanya tata tertib dan menaatinya,dan sebagian besar pula masih ada yang
melanggar,jadi menurut saya cukup baik dan tata tertib yang berlaku tidak
menyusahkan . cara pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar tata tertib
dengan cara menegurnya,jika siswa tersebut masih melakukannya padahal sudah diperingati
bahwa tidak akan lagi melanggar ,maka harus dengan memberikan sanksi berupa
hukuman , jika hukuman itu tidak berlaku atau diabaikan,mungkin dengan
pemberian surat untuk orang tua siswa agar dengan cara ini siswa tidak
melakukan pelanggaran lagi ,jadi intinya sanksi yang diberikan harus sesuai
dengan pelanggaran,serta yang bertanggungjawab atas pelanggaran tata tertib
yaitu siswa itu sendiri.
10.Menurut Ibu Ayu Andriani ( Ibu
bimbingan konseling kelas XI )
Latar belakang siswa tidak mematuhi
tata tertib yaitu, karena kurangnya kesadaran siswa akan kedidiplinan tentang
tata tertib yang berlaku dan minimnya partisipasi siswa/siswi akan penegakkan tata tertib,padahal yang bertugas tentang
pelaksanaan tata tertib telah menegaskan tentang tata tertib yang berlaku,tapi
siswa /siswi masih ada yang melanggar tata tertib sekolah bahkan hanya mengabaikan adanya tata
tertib disekolah.
Cara pihak sekolah mengatasi siswa
yang melanggar tata tertib di SMA Negeri 1 sinjai Utara yaitu, dengan pihak
sekolah yang berkewajiban tentang pelaksanaan tata tertib memberikan arahan
atau masukan kepada siswa yang telah melanggar agar tidak lagi melanggar tata
tertib sekolah.
Sanksi yang diberikan untuk siswa
yang melanggar tata tertib yaitu,harus sesuai dengan yang dilanggarnya.
Misalnya, siswa tersebut melanggar peraturan tata tertib seperti dengan panjat
pagar dan berkelahi.Maka siswa tersebut akan diberikan hukuman berupa skorsing
minimal 3 hari dan maksimal 1 minggu ,tapi itu semua tidak langsung diberikan
hukuman seperti itu melainkan ketika melanggar pertama kali masih diberikan
peringatan atau teguran untuk tidak melanggarnya lagi,tetapi jika siswa
tersebut masih saja melanggar, maka pihak sekolah yang bertanggungjawab tentang
tata tertib itu berhak memberikan hukuman
yaitu, skorsing dan pihak sekolah wajib untuk memberikan surat panggilan orang
tua kepada siswa untuk diberikan kepada orang tua , dan jika pelanggaran yang
dibuat berupa bolos pada saat jam pelajaran berlangsung maka yang memberikan
sanksi yaitu Ibu/bapak yang mengajar pada waktu ia bolos.
Yang bertanggungjawab atas pelanggar
tata tertib di SMA Negeri Sinjai Utara yaitu, bagian kesiswaan itu sendiri lalu
dibantu oleh bagian BK {Bimbingan konseling) untuk mengarahkan ataupun
memberikan sanksi yang sesuai dengan pelanggaran yang telah dibuat.
B.PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
Menurut kamus besar
bahasa Indonesia tata tertib adalah disiplin,peraturan-peraturan harus dianut ( dipatuhi )
Dari hasil penelitian,kita dapat mengetahui bahwa tidak semua siswa
mematuhi tata tertib yang berlaku di SMA Negeri 1 Sinjai Utara serta kita
ketahui bahwa setiap siswa mempunyai tingkat kedisiplinan dan pandangan tata
tertib yang berbeda-beda pula,perlu usaha yang lebih serius dari pihak sekolah
yang berkewajiban tentang pelaksanaan tata tertib dalam upaya meningkatkan
kesadaran siswa terhadap kedisiplinan,
agar tidak lagi ada yang melanggar tata tertib yang berlaku di SMA
Negeri 1 Sinjai Utara .
Bukan hanya dengan
peraturan yang terkesan mengikat
siswa,kedisiplinan bisa tumbuh bila siswa sering diberikan arahan tentang tata
tertib dan mengawasi jalannya tata tertib di SMA Negeri 1 Sinjai Utara ,
beberapa siswa terbukti menyatakan bahwa peraturan yang berlaku tegas dan
ketak,walaupun sebagian besar beranggapan bahwa peraturan yang dibuat sudah
bagus hanya saja siswa itu sendiri yang hanya kurang kesadaran atas
kedisiplinan tentang tata tertib sekolah kurangnya partisipasi siswa dalam
menegakkan tata tertib.
Itu berarti faktor utama
dalam pelanggaran tata tertib di SMA Negeri 1 Sinjai Utara adalah kurangnya
kesadaran dari siswa/siswi akan tata tertib (kedisiplinan) . Tinggal bagaimana pihak sekolah Bagian BK
(Bimbingan Konseling) menangani dan senantiasa memberikan arahan dan
nasehat-nasehat .
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A.KESIMPULAN
Menurut hasil penelitian
kami bahwa pelaksanaan tata tertib di SMA Negeri 1 Sinjai Utara belum berjalan
dengan baik . Hal ini dikarenakan masih ada sebagian besar yang tidak sadar
atau tidak menaatai peraturan yang berlaku . Beberapa tata tertib yang
dilanggar oleh siswa contohnya,panjat pagar,berkelahi,bolos,telambat dan
lain-lain.Tata tertib biasanya dilanggar disebabkan karena pergaulan siswa dan
kurangnyan kesadaran tentang kedisiplinan.
Penegakkan tata tertib
disekolah tidak hanya berkaitan dengan masalah seputar kehadiran atau
tidak,telambat atau tidak,hal itu lebih mengacu pada pembentukan sebuah
lingkungan yang didalamnya ada aturan bersama yang dihormati,dan siapapun yang
melanggar mesti berani mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Setiap pelanggaran atas
kepentingan umum di dalam sekolah mesti diganjar dengan hukuman yang mendidik
sehingga siswa mampu memahami bahwa nilai tata tertib itu bukanlah bernilai
tata tertib,melainkan demi Stabilitas dan kedamaian bersama.
Kesimpulan dari 10
jawaban dari reponden kami yaitu,menyatakan bahwa siswa tidak mematuhi tata
tertib disebabkan karena pergaulan seorang siswa ,kurangnya kesadaran tentang
tata tertib dan minimnya partisipasi penegakkan tata tertib.Pandangan siswa SMA
Negeri 1 Sinjai Utara terhadap tata tertib yang berlaku yaitu,sebagian
siswa/siswi yang belum mematuhi tata tertib karena masid ada saja yang
melanggar tata tertib tersebut,dimana kita tahu bahwa tata tertib yang
diberlakukan ditujujan untuk semua siswa dan harus mematuhinya,tetapi
kenyataannya masih banyak yang
melanggar.Jadi tata tertib yang ada di Sma Negeri 1 sinjai utara belum berjalan
denan baik
B.SARAN
Pada subbab ini kami ingin memberikan
beberapa saran kepada pihak sekolah, agar pelaksanaan tata tertib di SMA Negeri
1 Sinjai Utara dapat berjalan dengan lebih baik lagi dan tentunya dengan saran
ini semoga bermanfaat,Berikut saran kami :
Ø Pemberian penyuluhan kepada para
siswa
Pemberian penyuluhan dengan topic menaati tata tertib sekolah.Tujuannya
agar siswa SMA Negeri 1 Sinjai Utara dapat mengetahui mengapa ia harus
melaksanakan tata tertib tersebut.
Ø Pemberian sanksi yang tegas
Menurut kami siswa akan cenderung tetap melanggar tata tertib apabila
Pihak sekolah hanya member sanksi yang cukup ringan untuk pelanggaran yang
dianggap berat.
Ø Lebih sering mengawasi jalannya tata
tertib
Pihak sekolah cukup jarang melakukan pengawasan secara langsung terhadap
siswanya . Sebaiknya pengawasan dilakukan sesering mungkin , agar siswanya
perlahan dapat menaati peraturan.
Ø Adanya rapat antara para guru dan
perwakilan siswa Rapat tersebut
membahas tentang pelaksanaan tata tertib di SMA Negeri 1 Sinjai Utara .
Tujuannya agar para guru dapat mengetahui bagaimana perkembangan pelaksanaan
tata tertib yang sebenarnya dan siswa juga dapat menyalurkan aspirasinya secara
langsung.
Ø Pendekatan kepada siswa yang sering
melanggar tata tertib
Pendekatan ini bertujuan supaya siswa yang sering melanggar dapat
mengerti kesalahannya dan para guru juga dapat mengetahahui alas an mereka
melanggar tata tertib.
LAMPIRAN
Daftar pertanyaan :
1..Apa latar belakang siswa tidak mematuhi Tata Tertib
sekolah ?
2.Bagaimana pandangan siswa terhadap Tata Tertib sekolah ?
3.Bagaiman cara pihak sekolah mengatasi siswa yang melanggar
Tata Tertib sekolah ?
4.Sanksi apakah yang diberikan untuk siswa yang melanggar
tata tertib sekolah?
5.Siapakah yang bertanggungjawab atas pelanggaran tata tertib
sekolah ?
Daftar Nama Responden :
·
Jumaldi
( X.IIS.II )
·
Nursafitri
( X.IIS.II )
·
Misriana
( X.IIS.II )
·
Rahmawati
( X.IIS.II )
·
Rahmaniar
( X.IIS.II )
·
Nuraeni
Fajar ( X.IIS.II )
·
Ita
Dahlia ( X.IIS.II )
·
Kurniati
( X.IIS.II )
·
A.Tenri
Uleng ( X.IIS.II )
·
Ayu
Andriani.Bagian konseling
DAFTAR PUSTAKA
Azwar.
Saifuddin, 2005. Sikap manusia .
Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Jauhariyah,Uyun
. 2008 ` Kajian Terhadap TataTertib Sekolah dalam meningkatkan kedisiplinan
siswa di SMP Negeri 2 Tarongong kidul` http://Uyun.blogspot.com.
·
Ififaasac.blogspot.in/2013/11makalah-bahasa-indonesia-upaya.htm?m=1
·
Yayasankurniaalam.blogspot.in/2012/makalah-tata-tertib-sekolah.html?m=1
·
Yogiperdanaand.blogspot.in/2012/penelitianrespon-siswa-terhadap-tata.htm/m=1
·
Likakinanti.blogspot.in/2013/12/tugas-sekolah-karya-ilmiah.html?m=1
Komentar
Posting Komentar